Tuesday, December 04, 2007

[keajaiban dunia]

Dede si 'Manusia Pohon', Pengidap HPV Ekstrem
----------------------------------------------------------------------------
---Anwar Holid

Begitu pikiranku teringat 'berita itu', sekujur tubuhku langsung merinding, seakan-akan muncul sesuatu dari pori-poriku, dan seketika pula aku terpejam, berusaha melupakan berita yang barusan aku baca. Tapi rupanya berita itu sulit lenyap meski aku menggeleng-gelengkan kepala, dan setiap kali itu pula aku terus merinding dan merasa ada yang salah dengan tubuhku. Yang muncul dalam pikiranku ialah rasa ngeri; ngeri bagaimana kalau aku mengalami penyakit yang amat aneh itu. Hanya dengan membayangkan saja tubuhku langsung bereaksi abnormal. Mendadak aku ingat informasi bahwa gen manusia bisa berubah drastik bila mengalami sesuatu yang luar biasa; misalnya rambut mendadak beruban dalam 1 - 2 hari setelah seseorang mengalami kejadian yang amat mengejutkan, atau orang bisa langsung gagap. Aku merasa seperti itu, tubuhku mendadak gatal di mana-mana setiap kali ingat berita itu dan seketika aku meringis atau minimal mengeluarkan keringat, seakan-akan ditusuk-tusuk ratusan jarum.

Rasa ngeri itu muncul setelah aku baca berita tentang penyakit yang diderita Dede (36-37 tahun) di Kompas dan Media Indonesia, Minggu, 25/11/07. Sekujur tubuh Dede terkena penyakit kulit yang membuat dirinya jadi mengerikan karena ia terlihat jadi mirip monster. Badannya dipenuhi bintil-bintil kutil secara ekstrem, dan terutama sekali di kedua tangan dan kakinya tumbuh sesuatu yang amat aneh, hingga jemari-jemarinya berkembang abnormal seperti serabutan akar pohon yang kotor oleh lumpur. Aku sulit sekali membayangkan persis seperti apa keadaan dirinya, bahkan ketika aku lihat foto-fotonya. Dilihat dari foto-foto, kedua pasang kaki dan tangannya berubah bentuk seperti potongan balok kayu. Sekarang ini seluruh telapak tangan dan kakinya sudah tidak kelihatan lagi. Menurut berita, kini dia sudah lumpuh. Menurut dokter yang merawatnya, dia mengidap epidermo displacia veruciformis disertai giant cutaneous horn atau tumbuhnya tanduk raksasa di permukaan kulit. Penyakit ini sejenis kutil, namun memanjang dan membesar menyerupai tanduk. Kutil yang tadinya kecil-kecil kini membesar, memanjang, mengeras, berbentuk seperti sulur kuku panjang dan kulit kayu kasar. Karena penyakitnya itu Dede dijuluki 'Manusia Pohon.'

Entah persis kapan beberapa tahun lalu aku sudah sempat baca artikel dan lihat foto di Pikiran Rakyat tentang Dede yang sedang mengemis di Alun-alun Bandung. Waktu itu aku sudah ngeri membayangkan bila ketemu dengan orang seperti dia. Rupanya kini dia jadi pemberitaan media massa lagi karena pihak RS Hasan Sadikin (dibantu sejumlah pihak) mau gratis mengoperasi penyakit Dede. Tim dokter dikepalai Cissy Rachiana dan Rachmatdinata. Bahkan Dr. Anthony Gaspari, kepala Departemen Dermatologi di University of Maryland School of Medicine, Amerika Serikat, disebut-sebut wikipedia.org tertarik untuk terlibat langsung, tapi tampaknya keterlibatannya dihalangi Indonesia, dalam hal ini oleh Menteri Kesehatan Siti Fadilah Supari. Menurut Dr. Anthony Gaspari, setelah mempelajari sampel perubahan fisik dan darah Dede, Dede mengidap Human Papilloma Virus (HPV), dengan kondisi yang luar biasa jarang. Dalam kondisi normal, itu merupakan penyakit yang menyebabkan kutil kecil. Kutil bisa hilang sendiri atau bisa sembuh oleh banyak obat yang dijual di apotek.

Akibat kondisi itu Dede ditinggalkan istri dan dipecat dari pekerjaan (dia seorang buruh bangunan). Dia punya dua anak, Entang dan Entis, tinggal bersama di rumahnya yang butut. Menurut berita, Dede pernah berusaha mengobati penyakitnya di RS Hasan Sadikin pada November 1997 (10 tahun lalu), tapi rupanya tak sembuh-sembuh dan akhirnya ditinggalkan karena terlalu miskin untuk membiayai pengobatan. Syukurlah, setelah tambah parah dan teknologi kedoteran maju, dia hendak diobati secara gratis. Semoga upaya itu berhasil.

Yang terus-terusan menggangguku ialah bayang-bayang betapa ngeri penyakit itu bila aku yang mengidap. Menurut dokter, penyakit Dede tidak menular; namun efek psikologisnya berat sekali. Mungkin mirip lepra. Aku ingat sebuah ungkapan yang kira-kira menyatakan bahwa meskipun keanehan di dunia ini sulit dipercayai bisa terjadi, jangan tutup keyakinan bahwa hal semacan itu memang bisa terjadi. Dede jelas menunjukkan hal itu. Yang dia alami luar biasa, ganjil, aneh, bahkan di satu titik menakutkan. Aku langsung ingat kisah nabi Ayub yang didera berbagai cobaan, mulai dari penghancuran kekayaan hingga dia didera penyakit kulit sampai keadaannya menjijikkan, semua anaknya mati, dan dia ditinggalkan istri. Aku ingat Michael K. yang cacat, agak-agak imbesil, dan dia dikerjai habis-habisan oleh manusia normal. Aku ingat Gregor Samsa yang mendadak bangun mendapati dirinya jadi coro raksasa setelah mimpi buruk. Kontrasnya aku ingat istri yang cantik sebagaimana perempuan normal lain, lalu dua anakku yang cakep dan lucu---persis karena mereka anak kami.

Ada berapa banyak kisah menggetarkan seperti Dede itu? Pengalaman manusia memang aneh-aneh. Aku pernah baca ada manusia yang mengaku dirinya Tuhan, mengaku dirinya Jibril, nabi baru, titisan sesuatu yang ilahiah, atau ketemu malaikat... tapi barangkali Dede lebih bersahaja. Dia sudah jujur atas penyakit itu; dia sedih karena ditinggalkan istri, khawatir bila kedua anaknya mengidap penyakit yang sama, dan prihatin karena gagal cari nafkah untuk membiayai kehidupan mereka. Manusiawi banget. Kasus yang dialami Dede sangat jarang. Ah, ternyata betapa menakutkan bila aku mengalami sesuatu yang sangat jarang. Aku ingat pada teman yang kena lupus atau orang yang kena ODHA, sambil terus gemetar, sebenarnya ada apa dunia memperlihatkan fenomena yang sangat ganjil.

Dunia memang penuh misteri. Agama banyak menyimpan hal misterius, masyarakat melahirkan kisah ajaib, peristiwa memperlihatkan kejadian di luar imajinasi orang, dan keanehan alam terus terjadi. Entahlah, apa yang misterius-misterius itu agak sama dengan yang 'gaib', yang buat aku 'tersembunyi', tak kasatmata. Menurut beberapa orang, yang gaib itu cuma dua, yaitu 'Tuhan' dan 'Kiamat.' Sementara aku sendiri yakin banyak sekali yang misterius dan gaib di dunia ini, dan aku hanya bisa 'yakin' secara buta. Aku kehabisan kata-kata setiap kali menyaksikan hal ajaib seperti dialami Dede itu, hanya bisa tertunduk malu melihat tukang pulung, atau orang cacat, atau orang yang mengidap penyakit amat berat. Secara sikap, aku hanya bisa diam bila menyaksikan kesedihan atau penyakit mengerikan yang dialami orang lain. Aku sulit berempati dengan hal-hal seperti itu; aku hanya bisa sedih dan berdoa agar mereka yang sakit tabah menghadapi, lantas disembuhkan.

Sakit dan malapetaka membuat aku murung, bertanya-tanya, malu sebagai manusia. Jelas karena aku hanya bisa diam, gagal berbuat apa-apa lagi. Sementara itu aku juga punya kesedihan-kesedihan sendiri. Aku nyerah atas kondisi di luar pemahamanku itu. Bila dihadapkan pada fenomena penyakit Dede dengan orang yang ngaku pernah ketemu malaikat atau ngaku dirinya malaikat, apa yang pantas kita lakukan? Aku sendiri lebih suka diam, menyerahkan semua itu pada masing-masing, kalau tidak mengembalikan persoalan itu pada Tuhan. Manusia, dengan segala variasinya, dan dunia, dengan segala kemungkinannya, masih menyimpan keajaiban entah apa lagi, mungkin dengan efek psikologis yang lebih hebat lagi pada sesama manusia. Aku berdoa agar bisa menghadapi itu semua dengan tabah dan kuat.[]23:03 01/12/2007

ANWAR HOLID, salah satu manusia normal, beristri satu, beranak dua, tinggal di Bandung; sedang panik didekati deadline.

Link informasi tentang Dede dan kondisinya:
http://en.wikipedia.org/wiki/Dede_%28Indonesian%29
http://www.sundaymirror.co.uk/news/sunday/2007/11/04/i-m-half-man-half-tree-98487-20058521/
http://afp.google.com/article/ALeqM5gQu4jn4L81TSYZFPdHNPgYZb0S4g
http://www.telegraph.co.uk/news/main.jhtml?xml=/news/2007/11/12/wtree112.xml&CMP=ILC-mostviewedbox
http://www.telegraph.co.uk/news/main.jhtml?xml=/news/2007/11/26/wtree126.xml
http://www.news.com.au/story/0,23599,22768474-2,00.html

No comments: